Terblokirnya Snack Video

    Snack Video adalah aplikasi yang memberikan pendapatan kepada pengguna dengan menonton video, dan sistem mengundang teman. Namun sekarang aplikasi yang mirip dengan tiktok ini sulit untuk diakses oleh para penggunanya . Rabu Pagi Hari  (3/3), terlihat banyak netizen yang mempertanyakan mengapa Video Snack tidak bisa dibuka.Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membenarkan bahwa sejak Selasa (2/3/2021), Aplikasi Snack Video telah diblokir.  Dedy Permadi, Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika, mengatakan bahwa “Mulai 2 Maret 2021, Kominfo sudah melakukan proses pemblokiran website Snack Video.”

    Pemblokiran snack video ini ialah  permintaan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kepada Kominfo. Dedy mengatakan: "Sesuai surat yang kami terima, snack video tersebut dianggap sebagai penyelenggara konten video tersebut tanpa izin OJK."Alasan umum Snack Video diblokir karena tidak memiliki lisensi, sehingga dinyatakan ilegal. Kemudian Dedy Menambahkan Bahwasanya untuk Informasi lebih terperinci mengenai pemblokiran snack video bisa tanya saja ke OJK. Mengenai informasi terbaru yang diterima Kominfo, Snack Video saat ini sedang mengajukan bantahan ke OJK terkait legalitasnya.

    Walaupun aplikasi Snack Video sudah diblokir  namun aplikasi masih dapat diunduh dari PlayStore. pengajuan pemblokiran yang sedang berlangsung ke pihak PlayStore memang membutuhkan waktu lama. Hal Ini karena kami harus berkoordinasi dengan kantor pusat Google di Amerika Serikat. Dugaan Money Game mencuat dibalik pemblokiran snack video ini,berikut simak penjelasanya.

    Dugaan Snack Video Sebagai Aplikasi Money Game

    Menurut pimpinan OJK Sulawesi Tenggara Mohammad Fredly Nasution mengatakan Snack Video menduga sebagai aplikasi berbasis money games.Pasalnya, aplikasi tersebut dikatakan memberikan penghasilan kepada penggunanya dengan hanya menonton video yang diunggah oleh pengguna lain pada aplikasi ini. Dan kemudian snack video menggunakan fiture mengundang teman untuk join ke aplikasi ini. Selain itu, OJK Sulut juga mengimbau masyarakat untuk tidak berinvestasi pada aplikasi yang  diduga ilegal, seperti VTube dan TikTok Cash.

    Adanya sistem rujukan pada  VTube, di mana anggota bisa mendapatkan poin ekstra dengan mengundang orang lain untuk bergabung dan meningkatkan level tugas. Selain itu, member juga bisa mendapatkan poin tersebut dengan menonton iklan di VTube.Pada aplikasi yang berbeda,di aplikasi TikTok Cash disebut-sebut menyediakan investasi palsu.Skema investasi Tiktok Cash adalah mengikuti akun, menyukai dan menonton video TikTok.

    Kemudian hasil dari apa yang mereka lakukan discreenshot untuk mendapatkan keuntungan dalam bentuk saldo yang dialokasikan ke rekening bank pengguna.Untuk mendapat untung dari platform, pengguna TikTok harus membayar biaya keanggotaan terlebih dahulu,skema ini mirip banget dengan skema ponzi. Dibalik terblokirnya Aplikasi Snack Video,Ada Fakta Menarik Mengenai Snack Video. Berikut Kami sampaikan fakta menarik mengenai Aplikasi Snack Video.

Fakta Menarik Mengenai Terblokirnya Aplikasi Snack Video

1. Aplikasi Yang Ilegal

    Aplikasi Snack Video  masuk dalam kategori aplikasi ilegal OJK dan satgas Waspada Investasi (SWI) karena tidak memiliki izin untuk berinvestasi di Indonesia. Dan Ada juga tuduhan kuat yang berkaitan dengan aplikasi money game sehingga membuat apiliaksi ini ilegal.

2. Aplikasi Snack Video Dibuat Dari China.

Snack Video mirip dengan aplikasi saingannya TikTok. Selain itu, Snack Video juga merupakan aplikasi video pendek yang dikembangkan dari China. Nama asli aplikasi ini adalah Kuaishou dan dikembangkan pada tahun 2011. Snack Video dikembangkan oleh Symphony Tech Pte. Perusahaan tersebut berlokasi di Beijing dan dimiliki oleh Beijing Kuaishou Technology Co Ltd

3. Masuk Daftar Hitam Di India

    Tidak hanya Di Indonesia Snack Video Diblokir , ternyata Snack Video ini telah Masuk Daftar Hitam Di India. Snack Video telah masuk daftar hitam di aplikasi India. Selain Snack Video dan TikTok, negara Taj Mahal juga melarang penggunaan game populer seperti PUBG dan Mobile Legends.

4. Tencent Sebagai Salahsatu Investor Dari Snack Video.

   Ini adalah fakta menarik mengenai Snack Video Yups Seperti kita ketahui bahwasanya Tencent merupakan developer dari game BattleRoyal Terkenal Yaitu PUBG.Namun Tak Disangka Ternyata Tencent ialah salahsatu investor dari aplikasi snack video ini. Tencent adalah salah satu investor yang berinvestasi di Snack Video, dengan nilai investasinya mencapai US $ 2 juta. Tak hanya itu  Di Indonesia, Tencent telah berinvestasi di perusahaan seperti Gojek dan Shopee Indonesia.